Minggu, 18 November 2018

Resume Animalia : Chordata Kelas 10 SMA Mata Pelajaran Biologi


Resume Animalia : Chordata
A. Ciri-Ciri Chordata
Chordata meliputi hewan-hewan yang memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
·           Memiliki notokord, yaitu kerangka berbentuk batangan keras tetapi lentur. Notokord terletak di antara saluran pencernaan dan tali saraf, memanjang sepanjang tubuh membentuk sumbu kerangka.
·           Memiliki tali saraf tunggal, berlubang terletak dorsal terhadap notokord, dan memiliki ujung anterior yang membesar berupa otak.
·            Memiliki ekor yang memanjang ke arah posterior terhadap anus.
·            Memiliki celah faring  (Wikipedia,24-4:2017)

B. Klasifikasi Chordat
Terdapat 4 sub filum dari chordata yaitu : Hemichordata, Urochordata,  Cephalochordata dan Vertebrata.


Gambar Bagan Sistematika Filum Chordata
Sumber : Irnaningtyas,2016

1) Hemichordata    
                      Ciri ciri kelompok hemichordata adalah memiliki bentuk tubuh yang memanjang layaknya cacing, dimana tubuhnya terdiri dari proboscis, leher dan bagian badan. bagian notokordnya berongga, pendek dan merupakan lanjutan ke bagian depan dari saluran pencernaan dan masuk ke dalam proboscis.Terdapat celah insang pada bagian sisi lateral yang cukup banyak. Memiliki sistem saraf yang terdiri dari saraf dorsal dan saraf ventral Jantungnya terletak di bagian dorsal tepatnya di anterior, Fertilisasi terjadi secara eksternal karena hewan ini hidup di air laut dalam maupun pada pinggir pantai. Contoh: Dolichoglossus sp (Balanoglosus, cacing laut). (Anonim., 2015. Filum Chordata Lengkap,
https://kampus-biologi.blogspot.co.id/2015/02/filum-chordata-lengkap.html ,diakses tanggal 7 April 2018) 
2) Urochordata         
            Ciri ciri urochordata adalah memiliki tubuh yang pendek dan tebal dan memiliki selubung layaknya kulit. Hewan ini hidup secara parasit dan bebas di laut. Memiliki keunikan karena bagian notokorda dan korda sarafnya tumbuh pada bagian ekor dan menghilang ketika dewasa. Berkembangbiak dengan tunas dan ada juga yang bersifat hermafrodit. Contoh: Molgula sp, Botryllus sp. (Anonim., 2015. Filum Chordata Lengkap,
https://kampus-biologi.blogspot.co.id/2015/02/filum-chordata-lengkap.html ,diakses tanggal 7 April 2018) 
            3 Kelas Urochordata yaitu Ascidiacea(Berukuran kecil, dan disebut juga Hewan Penyemprot laut) contohnya Phallusia, Thaliacea(Tubuh berbentuk seperti gentong, panjang dan transparan serta hidup soliter) dan Larvacea (Appendicularia (tidak memiliki mantel dari selulosa))contohnya Oikpleura sp (Irnaningtyas. 2016).

3) Cephalochordata 
            Ciri ciri hewan ini adalah tubuhnya yang kecil, dan pipih memanjang, hidup sebagai bentos di dalam pasir pantai yang dangkal dengan hanya menyembulkan kepalanya saja, mulut dilengkapi dengan sirus oral yang berfungsi sebagai saringan, dinding tubuhnya berwarna merah muda dan transparanbentuknya juga mirip ikan tetapi tidak memiliki saraf namun bentuk kepala sudah jelas. Notokorda dan korda sarafnya tumbuh dengan baik dan selalu ada selama hidupnya. Terdapat faring dengan celah – celah insang yang banyak. Walaupun tidak memiliki jantung tetapi aliran darah tetap mengalir ke seluruh tubuhnya. Fertilisasi terjadi secara eksternal dan jenis kelaminnya terpisah baik jantan maupun  betina. Contoh Amphioxus sp, Branchiostoma sp, Asymmetron, dan Epigonichtys.(Irnaningtyas. 2016)

4) Vertebrata
            Ciri ciri vertebrata adalah memiliki ruas – ruas pada tulang belakangnya dimana ia merupakan perkembangan dari notokorda. Hewan ini biasanya hidup pada air tawar, laut maupun ada yang di darat. Bentuk kepalanya jelas dimana bagian otak di dalamnya di lindungi oleh tulang kepala, terdapat 2 pasang rahang, bernafas menggunakan insang, paru – paru ataupun kulit. menggunakan alat gerak seperti sirip, sayap, tangan dan kaki walaupun ada yang tidak memiliki anggota gerak. Melakukan reproduksi secara seksual dan proses fertilisasi secara eksternal ataupun internal. Jantungnya  sudah berkembang dengan sangat baik karena sudah ddibagi menjadi beberapa ruangan, darahnya terdapat hemoglobin untuk mengangkut oksigen, memiliki sepasang mata dan sepasang telinga
(Anonim., 2015. Filum Chordata Lengkap, https://kampus-biologi.blogspot.co.id/2015/02/filum-chordata-lengkap.html ,diakses tanggal 7 April 2018) . Subfilum Vertebrata terdiri dari lima kelas, yaitu Pisces, Amphibia, Reptilia, Aves, dan Mamalia.

a. Pisces (Ikan)

Pisces (Ikan) merupakan Vertebrata Akuatik (hidup di air) yang meiliki ciri-ciri umum memiliki kepala, badan, dan ekor, tubuh bersisik dan berlendir, bernapas menggunakan insang, bersifat poikiloterm (berdarah singin/suhu tubuh dipengaruhi oleh suhu lingkungan), sistem peredaran darah tertutup tunggal, sistem pencernaan lengkap, alat ekskresi berupa ginjal, sistem koordinasi terdiri dari sistem saraf pusat, alat kelamin terpisah (hermafrodit). (Irnaningtyas. 2016)
           
            Klasifikasi pisces diantaranya Agnatha atau Cylostomata (Ikan tidak berahang) seperti Ikan hantu (Myxine sp.), Chondrichtyes (Ikan bertulang rawan) seperti Ikan hiu (Squalus sp.) dan Ostheichthyes(Ikan bertulang sejati) seperti ikan lele (Ameiurus melas). Adapun salah satu peran dari Pisces ini yaitu sumber asam lemak tidak jenuh (Lemak ikan). (Maryati, Sri., Dkk. 2006)

b. Amphibia (Amfibi)

            Amphibia (Amfibi) ialah hewan yang dapat hidup di darat dan di air tawar kecuali air laut. Memiliki ciri-ciri umum di antaranya Memiliki kepala, badan dan dua pasang kaki, kulit lunak, berkelenjar dan selalu basah, dan memiliki sistem koordinasi sistem saraf dan endokrin. (Irnaningtyas. 2016)
Amphibia meliputi 3 ordo di antaranya Ordo Urodela (Caudata) seperti Ranodon sp., Apoda (Gymnophiona) seperti Ichthyophis glutinosus (salamander cacing), dan Anura (Sailentia) seperti katak hijau (Rana pipiens). Adapun peranan Amphibia bagi kehidupan diantaranya yaitu untuk tes kehamilan contoh: Bufo melanostictus (Maryati, Sri., Dkk. 2006).

c. Reptilia (Reptil)    

            Reptilia ialah hewan yang apat hidup di darat, perairan air tawar, rawa-rawa, dan laut, tetapi cenderung beradaptasi dengan kehidupan di darat. Adapun ciri-ciri umum dari reptilia di antaranya ukuran tubuh yang bervariasi dan tubuh terdiri dari kepala, leher, badan, ekor dan dua pasang kaki yan gberjari lima kecuali ular, kulit tubuh kering tertutup sisik atau lempeng epidermalm, memiliki kelenjar bau di dekat kloaka, berdarah dingin, bernafas dengan paru-paru,alat pencernaan lengkap, peredaran darah tertutup ganda, alat ekskresi ginjal pipih, sistem saraf otak dengan 12 pasang saraf kranial, alat kelamin terpisah, dan alat indra mata, telinga dan hidung. (Irnaningtyas. 2016)
            Reptilia dibagi menjadi empat ordo yaitu Rhynchocephalia (reptilia primitif) seperti tuatara (Sphenodon punctatus), Chelonia(tidak bergigi, pendek dan lebar yang dilindungi karapas dan plastron) contohnya kura-kura air  tawar (Chelydra serpentia) ,Crocodilia (Loricata) berkulit tebal dan lidah pipih yang tak dapat dijulurkan, seperti Gavialis gangeticus, Squamata (Reptilia bersisik) digolongkan menjadi empat yaitu Lacertilia (Sauria) yang berciri kelopak mata dapat dipejamkan, gigi melekat pada rahang, lidah dapat dijulurkan seperti kadal (Lacerta agilis), Amphisbaena (kadal cacing) seperti Bipes biporus, Ophidia (Serpentes (ular)) ada 2 kategori ular diantaranya ular tak berbisa contohnya ular air (Natrix sp.) dan kategori ular berbisa contohnya ular laut (Hydrophis sp.). Adapun salah satu peranan dari subfilum vertebrata kategori reptilia dapat digunakan sebagai predator alami contohnya ular memakan tikus dan bengkarung memakan serangga. (Irnaningtyas. 2016 dan Maryati, Sri., dkk. 2006).
d. Aves (Burung)
            Aves (Burung) ialah kategori hewan berbulu dari epidermis dan beragam adaptasi terbang, seperti bururng, ayam, angsa, dan bebek (itik). Menurut letaknya terdapat lima macam bulu, yakni remiges (pada sayap), rektrises (pada ekor), tertrises (penutup badan), alula (pada jari-jari sayap) dan paretrum (di sekitar bahu). Sedangkan menurut bentuknya ada tiga macam bulu, yaitu pluma, plumula (lunak), dan filopluma(seperti rambut bertangkai panjang) . (Maryati, Sri., dkk. 2006)
            Adapun ciri-ciri umum dari Aves ini sendiri di antaranya memiliki alat suara siring pada percabangan trakea, bersifat homoioterm (memepertahankan suhu tubuh dengan bulu-bulu, peredaran darah ganda, alat ekskresi berupa ginjal metanefros, tak memiliki kandung kemih, sistem saraf berupa otak dengan serebrum dan lobus optikus yang berkembang baik, bernapas dengan parau-paru yang berhubungan dnean pundi-pundi udara sebagai pernapasan tambahan,memiliki sayap untuk terbang, tak memiliki gigi, mulut paruh dari zat tanduk, tubuh terdiri dari kepala, ekor, badan, leher dan memiliki sepasang kaki untuk berjalan, bertengger, mencakar tanah, menangkap makanna, dan mencengkram mangsa, berjalan, dsb. (Irnaningtyas. 2016)
            Adapun klasifikasi aves diantaranya ada 2 ordo yaitu ordo yang sudah punah antara lain Aepyornithiformes:burung gajah;tinggi±3m, telur 21-30 cm, terdapat di malagasi, Dinornithiformes;tinggi±3m, telur 14-18 cm, pernah hidup di Selandia Baru, Hesperornis dan Ichthyornis (burung bergigi) hidup di AS, Archaeopteryx(bergigi, tak punya pigostil)fosil di termukan di Jerman, dan Diatrymiformes(tak dapat terbang, berparuh besar) ada di AS.
Sedangkan ordo yang belum punah di antaranya pertama, Rosares (Galliformes) berparuh pendek seperti ayam buras (Gallus domestica), kedua, Ratites (Palaeognathae) ada beberapa ordo yang tak dapat terbang yaitu Struthioniformes contohnya Struthio camelus (burung unta), Casuariiformes contohnya Casuarius casuarius (kasuari), Apterygiformes contohnya kiwi (Apteryx australis) dan rheiformes contohnya burung rea (Rea Americana), ketiga Anseriformes (burung perenang) seperti angsa (Cygnus sp.), keempat Ciconiiformes contohnya blekok (Ardeola sp.), kelima Coraciiformes (burung raja), keenam Columbiformes (burung merpati)contohnya perkutut (Geopelia striata), ketujuh Apodiformes (burung dengung) conrohnya walet (Chaetura pelagica) dan terakhir atau kedelapan Oscines (Passeriformes) atau burung penyanyi conrohnya jalak (Sturnidae jalla). (Maryati, Sri. 2006).
Adapun beberapa peranan dari subfilm vertebrata jenis aves ini diantaranya seperti burung wallet dapat dimanfaatkan dan diolah menjadi minuman bergizi dan halal, Itik dan angsa dapat dijadikan sebagai sumber makanan yang diolah baik dengan cara digoreng, di rebus dan bisa menghasilkan makanan seperti bebek gepuk, burung merak dapat dijadikan objek wisata ataupun hiasan dan dapat menambah devisa baik negara maupun sendiri jika dibudidayakan dengan baik. (Nurrahmah, Triyanda. 14-04:2018 pukul 14.07 WIB)
e. Mammalia
            Seperti yang sudah kita pelajari baik di bangku Sekolah Dasar maupun di abngku Sekolah Menengah Pertama mammalia adalah jenis hewan vertebrata yang menyusui. Hewan mammalia ini umumnya hidup di darat. Karena pada dasarnya jika kita sudah kita pikirkan hewan yang ada di udara dan di laut tak mungkin menyusui karena kondisi lingkungan dan takdir yang sudah ada. (Nurrahmah, Triyanda. 14-04:2018 pukul 14.11 WIB)
            Tubuh mammalia terbagi atas kepala (kaput), leher (serviks), badan (trunkus), dan ekor (kauda). Bdan tertututp rambut. Antara rongga dada (cavum thpracis) dan rongga perut (cavum abdominis) terdpat diafragma. Diafragma dilalui oleh aorta, pembuluh darah, saraf dan kerongkongan. Dinding rongga dada dilapisi oleh pleura, dindin rongga perut oleh peritonium, dan dinidng rongga jantung oleh perikardium. Mempunyai kelenjar air susu (glandula mammae) dan puting susu (tempat muaranya saluran-saluran glandula mammae). Kulit memiliki kelenjar minyak untuk meminyaki rambut dan kelenjar keringat. Mmeiliki gigi dengan tipe gigi seri (incicivus), taring (caninus), geraham depan premolar,dan gigi geraham (molar). Bentuk gigi sesuai dengan jenis makanannya; ada yan gberlapis email, ada yang tidak. Pada hewam pemakan tumbuhan, misalnya marmut, terdapat diastema. Diastema adalah celah tanpa gigi antara gigi seri dengan geraham depan, karena tidak memiliki taring. (Maryati, Sri. 2006)
            Adapun klasifikasi mamalia diantaranya monotremata (Mammalia berparuh dan berkloaka) contohnya Ornithorhynchus anatinus(itik platipus diAustralia dan Tasmania), Insectivora (Mammalia pemakan insekta) contohnya tikus pohon (Tupaia javanica), Carnivora (Mammalia pemakan daging) contohnya Felis leo (Singa), Rodentia (Mammalia pengerat) contohnya landak (Hystrix brachyura), Lagomorpha contohnya kelinci budi daya (Oryctolagus cuniculus), Sirenia (sapi laut) contohnya sapi laut (Trichaonus), Cetacea (paus) contohnya lumba-lumba (Prodelphinus malayanus), Chiroptera (Mammalia bersayap tangan) contohnya kelelawar (Myotis sp.), Dermoptera (Mammalia bersayap kulit) contohnya kubung (Galeopterus variegatus), Marsupialia (Mammalia berkantong) contohnya kanguru (Macropus sp.), Proboscidea (Mammalia berprobosis) contohnya mammoth (Elephas primigenius), Pinnipedia contohnya anjing laut (Phoca vitulina), pholidota (Mammalia bersisik, tak bergigi) contohnya trenggiling (Manis javanica), Perissodactyla (Mammalia berjari ganjil) contohnya kuda (Equus caballus), Artiodactyla(Mammalia berkuku genap) ada 2 ordo, pertama Ruminansia contohnya kancil (Tragulus sp.), kedua Nonruminansia contohnya kuda nil (Hippopotamus amphibius).(Maryati, Sri., 2006).
            Adapun peranan dari mammalia bagi kehidupan manusia di antaranya memberantas nyamuk misalnya kelelawar dan mencit, untuk kerajinan tangan dari tulang, tanduk, dan kulit, untuk transportasi misalnya delman, diambil susu dsb.


C. Gambar Chordata
a. Hemichordata
Sumber : Belakang, Latar. 9:2016. Pengertian Chordata Vertebrata Ciri. http://www.latarbelakang.com/2016/09/pengertian-chordata-vertebrata-ciri.html?m=0 , diakses pada tanggal 11 April 2018 Pukul 22.06 WIB.
Gambar 2.1:  Dolichoglossus (kiri). Amphioxus, mirip ikan tapi tanpa sirip (kanan).
b. Uruchordata
Jenis-jenis Uruchordata :

1. Ascidiacea
Sumber : Herman, 1880,http://www.roboastra.com/Ascidacea/bras5.html , diakses pada tanggal 11 April 2018 pukul 20.11 WIB
Gambar 2.2: Phalsia Obesa
2. Tunicata

Sumber : http://versesofuniverse.blogspot.co.id/2014/07/salpa-maxima-tunicata- transparan.html diakses pada tanggal 18 April 2018 pukul 1.38
Gambar 2.3 : Salpa maxima (Salpa Maggiore).
3.  Thaliacea,

b

a
    
Sumber (a) : https://en.wikipedia.org/wiki/Thaliacea 16 February 2018, at 19:09 diakses 1.42
Sumber (b) : http://www.seawater.no/fauna/chordata/index.html

Gambar 2.4 : (a)
Pyrosoma atlanticum dan (b) Cuckoo wrasse (Labrus bimaculatus)





c. Cephalochordata

Sumber : Paulay, Gustav, https://calphotos.berkeley.edu/cgi/img_query?enlarge=4444+4444+0113+1556 diakses pada 17-04:2018 pukul 19.13
Gambar 2.5: Epigonichthys alucayanum

d. Vertebrata
a. Pisces (Ikan)
Jenis-jenis Pisces :
- Agnatha atau Cylostomata (Ikan tidak berahang)

Sumber :  Kuya Hejo  March 2, 2016 https://kuyahejo.com/ikan-black-ghost/
Gambar 2.6: Ikan hias black ghost Apteronotus Albifrons
- Chondrichtyes (Ikan bertulang rawan)

Sumber : Adhie Sathya,  
Gambar 2.7 : Ikan hiu (Squalus sp.) s
- Ostheichthyes(Ikan bertulang sejati)

Sumber : Frenky Hutasolt, 3 weeks ago. https://www.vebma.com/manfaat/55-manfaat-ikan-lele-bagi-kesehatan-tubuh/31619 diakses pada tanggal 18 Aoril2018 pukul 2.07
Gambar 2.8: Ikan lele (Ameiurus melas).
b. Amphibia (Amfibi)
Jenis-jenis Amfibi :
- Ordo Urodela (Caudata)
                                    s
Sumber : Weda Ayu ditulis pada  8/14/2012 pukul 06:46  http://de-fairest.blogspot.co.id/2012/08/chordata-vertebrata.html, diakses pukul 2.22
Gambar 2.9 : Ranodon sp.,




- Apoda (Gymnophiona)

Sumber : https://www.arkive.org/common-yellow-banded-caecilian/ichthyophis-glutinosus/
Gambar 2.10 :Ichthyophis glutinosus (salamander cacing), dan Anura (Sailentia) seperti katak hijau (Rana pipiens)
c. Reptilia
-Rhynchocephalia (reptilia primitif)

Sumber :Anonim. 2018.  https://en.wiktionary.org/wiki/tuatara diakses pukul 5.07
Gambar 2.11 : tuatara (Sphenodon punctatus),
-Chelonia(tidak bergigi, pendek dan lebar yang dilindungi karapas dan plastron)

Sumber : http://www.nakamaaquatics.com/2017/05/7-jenis-kura-kura-air-yang-populer.html diakses pukul 05.10
Gambar 2.12 : kura-kura air  tawar ambon (Coura amobinensis) ,
-Crocodilia (Loricata) berkulit tebal dan lidah pipih yang tak dapat dijulurkan,
- Squamata (Reptilia bersisik) digolongkan menjadi empat yaitu
à Lacertilia (Sauria) yang berciri kelopak mata dapat dipejamkan, gigi melekat pada rahang, lidah dapat dijulurkan




àAmphisbaena (kadal cacing)
 
Sumber : https://www.flickr.com/photos/marisa_ishimatsu/22136592298 diakses 5.43
Gambar 2.15 : Bipes biporus,
- Ophidia (Serpentes (ular)) ada 2 kategori ular diantaranya
à ular tak berbisa contohnya ular air (Natrix sp.) dan kategori ular berbisa contohnya ular laut (Hydrophis sp.).
d. Aves
- Burung Perenang

Sumber : https://en.wikipedia.org/wiki/Swan diakses pukul 05.48
Gambar 2.16 : angsa (Cygnus sp.)




-          Burung tak dapat terbang
-         
Sumber : https://en.wikipedia.org/wiki/Southern_cassowary diakses pukul 05.51
Gambar 2.17 : Casuarius casuarius (kasuari)
e. Mammalia

Sumber : Nurrahmah, Triyanda. 09-04:2018 pukul 16.52.
Gambar 2.18: (a) Seeokor kucing sedang duduk(b) Seekor induk kucing bersama ketiga anaknya.
-          Insectivora (Mammalia pemakan insekta)

Sumber : https://www.inaturalist.org/taxa/46294-Tupaia-javanica diakses pukul 05.54
Gambar 2.19 : Tikus pohon (Tupaia javanica),
-Lagomorpha

Sumber : http://www.petwebsite.co.uk/rabbits/about-rabbits/european-rabbit
Gambar 2.20 : Kelinci budi daya (Oryctolagus cuniculus)



 Daftar Pustaka


Irnaningtyas. 4:2016. Biologi Untuk SMA/MA Kelas X. Jakarta : Penerbit Erlangga.
Anonim. http://www.seawater.no/fasuna/chordata/index.html
Anonim. 2:2015. Filum Chordata Lengkap. https://kampus-biologi.blogspot.co.id/2015/02/filum-chordata-lengkap.html ,diakses tanggal 7 April 2018
Belakang, Latar. 9:2016. Pengertian Chordata Vertebrata Ciri. http://www.latarbelakang.com/2016/09/pengertian-chordata-vertebrata-ciri.html?m=0 , diakses pada tanggal 11 April 2018 Pukul 22.06 WIB.
Maryati, Sri. 2006. Biologi UntukSMA/MA Kelas X. Penerbit Erlangga.
Herman. 1880. Ascidacea. http://www.roboastra.com/Ascidacea/bras5.html , diakses pada tanggal 11 April 2018 pukul 20.11 WIB.
Nurrahmah, Triyanda. 14-04:2018. pukul 14.07 WIB.
Nurrahmah, Triyanda. 14-04:2018. pukul 14.11 WIB.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar